Entries by Widodo Hesti Purwantoro

HINDARI HUSTLE CULTURE : PENTINGNYA TAWAZUN DALAM BEKERJA

OLeh : Annisaa Miranty Nurendra, S.Psi., M.Psi.— Akhir-akhir ini di kalangan generasi milenial muncul fenomena hustle culture. Hustle culture dapat didefinisikan sebagai budaya gila kerja atau workaholic. Orang yang terjebak dalam hustle culture merasa bahwa dirinya harus bekerja keras demi mencapai kesuksesan. Mereka menganggap satu-satunya jalan untuk mencapai keberhasilan hanya dengan bekerja secara terus menerus. […]

Seberapa Besar Kita Meyakini Ketetapan Allah SWT?

OLeh : Diana Rahma Qadari —–  Jika seseorang ditanya bagaimana bila harapannya berakhir dengan kesedihan? Seringkali terjawab “tidak mau” atau “tidak siap”. Suatu hal yang lumrah jika yang diinginkan berakhir dengan kebahagiaan. Apabila Allah memberikan kesedihan berupa patah hati, kehilangan, kegagalan, tidak mendapatkan apa yang diinginkan, apakah kita bersedia menerima dengan hati yang lapang? Selama […]

Pertajam Dakwah Digital, FPSB Gelar Pelatihan Menulis Artikel Dakwah

Salah satu cara menghidupkan Islam adalah dengan memperkenalkan Islam kepada publik secara terus menerus. Memperkenalkan nilai-nilai yang menurut Islam sebagai kebaikan maupun keburukan. Jangan sampai nanti ada generasi yang tidak tahu bahwa sesuatu yang dilakukannya adalah suatu keburukan. Dan mestinya yang menjadi panduan atau rujukan adalah Al Quran dan Hadits.  Semangatnya adalah ber-amar ma’ruf nahi […]

Dosen Psikologi UII Masuk 100 Ilmuwan Sosial Top Indonesia

Sebagai salah satu perguruan tinggi swasta kategori terbaik di Indonesia, Universitas Islam Indonesia (UII) banyak menorehkan prestasi di kancah nasional maupun internasional. Mengawali tahun 2022 ini, kabar baik kembali menghampiri UII dengan masuknya seorang dosen Prodi Psikologi (Psi) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) dalam 100 Ilmuwan Sosial Top Indonesia […]

Pengabdian Masyarakat: FPSB Gelar Workshop bersama Gerakan Indonesia Beradab dan Yayasan Rumah Teduh

Hope (Harapan) tertinggi itu jelek karena akan kehilangan kewaspadaan. Ketika hope tidak memiliki kewaspadaan, maka akan terjadi ekspektansi. Jika ekspektasi tidak sesuai, maka akan hancur. Yang benar adalah balance. Tidak optimis dan tidak pesimis. Ada keyakinan bahwa dibalik kesulitan ada kemudahan, dibalik kegagalan ada pelajaran dan seterusnya.

Sambut PKM 2022, FPSB UII Studi Banding ke FISIP Universitas Brawijaya

Dalam rangka mengoptimalkan capaian keikutsertaan dalam ajang bergengsi Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) tahun 2022, Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan dan Alumni (KKA) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universita Islam Indonesia (UII), Dr.Phil. Emi Zulaifah, M.Sc., beserta 24 peserta yang terdiri dari Tenaga Kependidikan serta perrwakilan dosen dan mahasiswa dari Program Studi yang ada […]

FPSB UII Sambut Doktor Baru

Di penghujung akhir tahun 2021 atau tepatnya 31 Desember 2021, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar proses penyambutan 6 Doktor Baru secara daring. Keenam Doktor baru yang dimaksud adalah Susilo Wibisono, S.Psi., M.A., Ph.D., (Prodi Psikologi), Iwan Awaludidn Yusuf, S.IP., M.Si., Ph.D. (Prodi Ilmu Komunikasi), Dr. Zaki Habibi, S.I.P., […]