Benjamin Floman, M. Tesol, saat menyampaikan kuliah Budaya di Prodi Bahasa Inggris D3 FPSB UII
Bahasa merupakan sebuah alat ekspresi bagi setiap manusia sekaligus representasi dari sebuah budaya bangsa. Ekspresi tersebut tentu muncul karena didasari oleh beberapa hal penting, diantaranya adalah pengetahuan, sikap, dan minat seseorang yang kemudian diolah oleh cara berpikir. Cara berpikir inilah yang nantinya akan mengatur dalam penyampaian atau pun strategi berbahasa. Sedang makna, sikap dan minat akan ditunjukkan dengan pemilihan kata yang tepat yang bersumber dari pengetahuan yang dimiliki oleh penggunanya. Singkatnya bahwa Bahasa merupakan produk budaya sebuah bangsa/negara yang merepresentasikan budaya bangsa tersebut. Maka, tidaklah mengherankan jika telinga kita sering mendengar ungkapan atau pernyataan ‘Bahasa Menunjukan Budaya’ ataupun ‘Bahasa Menunjukkan Bangsa’. Ungkapan populer tersebut mewakili suatu kenyataan bahwa kebudayaan suatu bangsa tercermin dari bahasa para penutur aslinya. Oleh karena itu, maka pembelajaran bahasa asing (dalam konteks ini adalah Bahasa Inggris) tidak bisa terlepas dari pemahaman nilai-nilai budaya yang melekat pada bahasa tersebut.
Fitri Ayu Kusumaningrum, Mahasiswa Teladan FPSB UII
/in /byDi tahun 2009 ini, kembali Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII memberikan Anugerah Prestasi Mahasiswa (APM) yang merupakan komitmen Fakultas Psikologi Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII untuk menghargai kesungguhan, dedikasi, komitmen, dan kerja keras mahasiswa dalam bidang akademik maupun non akademik. Penghargaan yang diberikan meliputi prestasi Utama/Mhs. Teladan, prestasi bidang karya tulis/penelitian, bidang kesenaian, bidang olah raga, bidang komunikasi/publikasi, bidang pembimbingan/ pendampingan, dan bidang Akademik.
Kuliah Budaya di D3 Bahasa Inggris
/in /byBahasa merupakan sebuah alat ekspresi bagi setiap manusia sekaligus representasi dari sebuah budaya bangsa. Ekspresi tersebut tentu muncul karena didasari oleh beberapa hal penting, diantaranya adalah pengetahuan, sikap, dan minat seseorang yang kemudian diolah oleh cara berpikir. Cara berpikir inilah yang nantinya akan mengatur dalam penyampaian atau pun strategi berbahasa. Sedang makna, sikap dan minat akan ditunjukkan dengan pemilihan kata yang tepat yang bersumber dari pengetahuan yang dimiliki oleh penggunanya. Singkatnya bahwa Bahasa merupakan produk budaya sebuah bangsa/negara yang merepresentasikan budaya bangsa tersebut. Maka, tidaklah mengherankan jika telinga kita sering mendengar ungkapan atau pernyataan ‘Bahasa Menunjukan Budaya’ ataupun ‘Bahasa Menunjukkan Bangsa’. Ungkapan populer tersebut mewakili suatu kenyataan bahwa kebudayaan suatu bangsa tercermin dari bahasa para penutur aslinya. Oleh karena itu, maka pembelajaran bahasa asing (dalam konteks ini adalah Bahasa Inggris) tidak bisa terlepas dari pemahaman nilai-nilai budaya yang melekat pada bahasa tersebut.
PSC Gelar Talkshow “Bakat”
/in /bySetiap orang/orang tua tentu ingin dirinya atau anaknya berprestasi di berbagai bidang atau dalam bidang tertentu, walau terkadang masing-masing orang memiliki persepsi yang berbeda tentang prestasi. Namun demikian, ada sedikit persamaan tentang prestasi, yakni prestasi adalah perwujudan optimal dari suatu potensi diri seseorang. Prestasi merupakan puncak dari suatu perubahan perilaku. Prestasi adalah sesuatu yang membanggakan dan membahagiakan bagi yang mampu meraihnya.
Dan prestasi adalah suatu keadaan dimana seseorang berada pada level diatas rata-rata. Dalam proses ini, ditengarai bahwa bakat yang menurut ”orang-orang kebanyakan” (ilmuwan dan orang awam) merupakan bekal paten yang telah disertakan oleh Tuhan Yang Maha Esa kepada setiap manusia, menjadi faktor penting dalam pencapaian prestasi. Bakat yang telah diketahui sejak awal diduga menjadi modal utama dalam menggapai prestasi puncak seseorang. Meski demikian, tidak semua orang/orangtua dapat mengetahui bakat yang dimiliki dirinya atau anaknya dengan baik meski berbagai upaya telah dilakukan.Berharap Hanya Kepada Allah
/in /byMenyitir sebuah tembang jawa yang ditengarai sebagai ciptaan Sunan Kalijaga berjudul ‘Lir-ilir’, ustadz Didik Purwodarsono mampu memberikan sebuah pelajaran berharga tentang hidup dan kehidupan kepada jamaah Pengajian Akbar FPSB UII. Pengajian yang diikuti sekitar 400 orang tersebut, diselenggarakan pada hari Jum’at, 24 April 2009 di Mushola Baitul Hadi FPSB UII dalam rangka milad ke 14 FPSB UII. Agenda rutin tahunan ini selain untuk memberikan pencerahan terhadap masyarakat sekitar kampus, juga untuk membina hubungan baik yang selama ini terjalin antara FPSB UII khususnya dan UII pada umumnya dengan masyarakat. Dalam kesempatan itu juga diserahkan bantuan karpet/sajadah permadani panjang untuk 8 masjid di sekitar kampus terpadu UII serta sebuah masjid mendapat bantuan dalam bentuk lain. Hadirnya group nasyid “JAFANA Voice” yang membawakan tembang-tembang religius di sela-sela pembagian doorprize sebelum pengajian dimulai, mampu menambah kesemarakkan pengajian tersebut.
Program Kerja Dekanat
/in /byAssalamu'alaikum wr.wb
Berikut adalah Rencana Strategis dan Program Kerja Dekanat Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII untuk TA.2010/2011
http://www.4shared.com/document/UIaNWztt/RENCANA_STRATEGIS_FAKULTAS_PSI.html
http://www.4shared.com/document/er9x4KFf/Program_Kerja_Dekanat_FPSB_UII.html
Semoga bermanfaat. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr.wb
FPSB UII Gelar PETOENIA 2009
/in /byBerangkat dari keinginan mahasiswa untuk lebih dapat mengembangkan minat dan bakatnya di berbagai bidang yang terkait dengan talenta, seni, dan olah raga, LEMFPSB UII melalui Divisi Bakat dan Minat menggelar hajatan berlabel PETOENIA yang merupakan kependekan dari Pentas Talenta Oentuk Seni dan Olah Raga
Motivation Training di D3 Bahasa Inggris FPSB UII
/in /byHard skill saja ternyata tidaklah cukup untuk menjadi bekal bagi para lulusan sebuah Perguruan Tinggi (PT) dalam berkompetisi di dunia kerja. Kenyataan tersebut mendapat respon positif dari penyelenggara jasa pendidikan termasuk Universitas Islam Indonesia dengan mengimplementasikan program non kurikuler LKID dan ONDI yang bertujuan untuk mengembangkan wawasan ke-Islaman dan sikap kepemimpinan mahasiswa.
Sabar dalam Rutinitas Kerja
/in /byMelakukan pekerjaan rutin yang berulang-ulang dalam beberapa jam, hari, minggu, bulan bahkan tahun tentu sangat menjenuhkan. Hal ini merupakan sebuah kewajaran dan sangat alamiah. Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah bagaimana agar kita dapat bersabar dalam rutinitas kerja? Untuk menemukan jawaban yang tepat dari pertanyaan tersebut, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII mengkajinya lebih mendalam dengan menghadirkan Ust. dr. Agus Taufiqurrahman, M.Kes., Sp.S., yang juga staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia pada acara pengajian internal yang diperuntukkan bagi segenap civitas akademika Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia dalam rangka menyambut hari ulang tahun FPSB UII yang jatuh pada 15 April 2009 mendatang. Pengajian yang diselenggarakan di penghujung Maret 2009 (tepatnya 31 Maret 2009), mengambil lokasi di R. Auditorium FPSB UII.
PACARAN IS SOLUTION?
/in /byApakah pacaran bisa menjadi solusi? Benarkan pacaran bisa menjadi solusi? Pacaran seperti apakah yang bisa menjadi solusi? Bagaimana pandangan Islam terhadap fenomena pacaran tersebut sehingga bisa dianggap menjadi sebuah solusi? Mengapa pacaran menjadi sebuah ketakutan? Apakah pernikahan membutuhkan sebuah keberanian?
Launching FMP-PIO
/in /byKaliurang, Kampus Terpadu. “Cinta perlu diungkapkan, cinta perlu diwujudkan dan cinta butuh pengrobanan (komitmen)”, demikian ungkapan tersebut seringkali kita dengar dari teman, tetangga bahkan di berbagai media massa, baik majalah, koran, radio dam juga televisi dengan infotainment-nya. Demikian juga hal yang sama dilakukan oleh mahasiswa pecinta Psikologi Industri dan Organisasi (PIO) Prodi Psikologi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia. Dalam rangka mewujudkan kecintaannya terhadap dunia PIO, mereka mendeklarasikannya dengan me-launching sebuah forum berlabel FMP-PIO yang merupakan kependekan dari Forum Mahasiswa Pecinta Psikologi Industri dan Organisasi. Dan untuk mengetahui dunia PIO lebih mendalam, FMP-PIO dalam launcing-nya pada hari Jum’at, 20 Maret 2009 di Ruang Auditorium FPSB UII mengundang seorang dosen senior yang concern
terhadap PIO, Sus Budiharto, S.Psi., M.Si., Psi. Tak kurang dari 40 orang mahasiswa hadir dalam acara Talkshow yang dipandu dengan apik oleh Bagus Prasojo tersebut.