Ambassadorial Lecture, HI Hadirkan DUbes Palestina untuk Indonesia
The Future of Palestine: Paving The Way for Sustainable Peace. Demikian tema Ambassadorial Lecture yang diselenggarakan oleh Prodi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII), Selasa, 17 Mei 2022 di Gedung Kuliah Umum (GKU) Prof. Dr. Sardjito, M.Ph Kampus Terpadu UII. Hadir sebagai pemateri adalah Duta besar Palestina untuk Indonesia, Dr. Zuhair Al Shun.
Dalam paparannya, Dr. Zuhair Al Shun menceritakan tragedi Nakba (74 tahun lalu) dimana saat itu Israel mulai merebut tanah-tanah mereka. Hal terjadi tak lepas dari konspirasi jahat negara-negara Eropa. Israel sendiri menurut sejarah semula akan menduduki Uganda. Namun karena kurang menguntungkan dan kurang strategis, mereka akhirnya mencoba menduduki Palestina. Sedikit demi sedikit wilayah Palestina diambil Israel. Namun demikian, warga Palestina tentu tidak tinggal diam. Mereka terus melakukan perlawanan hingga saat ini. Kebanyakan pejuang Palestina saat ini justeru adalah anak-anak muda.
Zuhair Al Shun juga menambahkan bahwa dulu pernah terjadi rekonsiliasi nasional berupa pembagian tanah oleh PBB. Tapi faktanya justeru setelah pembagian Israel mengambil daerah-daerah lain hingga hanya menyisakan 22% untuk Palestina.
Palestina juga pernah mengumpulkan 140 negara untuk mengakui kemerdekaan Palestina, namun belum berhasil. “Faktanya politik Israel memang busuk. Maka kita harus berjuang bersama. Jangan memberikan peluang sedikitpun bagi para zionis. Sedangkan orang2 Islam memiliki kesamaan dan perjuangan melawan mereka dalam perjuangan riil”, tuturnya.
Pada akhirnya Zuhair Al Shun berharap mendapat dukungan untuk memperoleh kembali hak-hak warga Palestina. “Kami yakin apa yang menjadi hak kami akan kembali kami dapatkan selama ada yang memperjuangkan. Dengan ijin Allah SWT dan dengan support yang ada, in sya Allah akan mencapai kemenangan”, tandasnya.