Nadia Wasta Utami Raih Best Presenter Award MEDCOM 2016

“Alhamdulillah berkah dari Allah SWT serta doa dari semuanya saya bisa pulang membawa ‘oleh-oleh’ini dari Bangkok. Semoga award ini bisa menjadi motivasi khususnya bagi saya sendiri untuk mendapat pencapaian lain yang lebih baik”. Demikian ungkap salah satu dosen Prodi Ilmu Komunikasi (Ilkom) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII), Nadia Wasta Utami, S.I.Kom., MA yang telah berhasil meraih penghargaan “Best Presenter Award” pada 2nd World Conference on Media and Mass Communication (MEDCOM), 21-22 April 2016 di Bangkok, Thailand.

Konferensi bertema “Technology: Its Impact on Media and the Way we Communicate” yang mempertemukan para peneliti terkemuka, pendidik, administrator, dan juga para ilmuwan bidang komunikasi dari seluruh dunia ini diselenggarakan oleh The International Institute of Knowledge Management (TIIKM-Sri Lanka) bermitra dengan The School of Communication at the University of Northern Colorado, Greeley, CO, USA diikuti oleh lebih dari 100 peserta yang berasal dari PT di lebih 40 negara.

 

Di konferensi ini para ilmuan bidang komunikasi tersebut mempresentasikan hasil penelitian dan juga kemajuan baru dalam bidang teoritis maupun eksperimental yang diterapkan pada Media, Jurnalisme, dan Komunikasi Massa.

Wafa bersama Tim Debat Bahasa Arab kembali Ukir Prestasi

“Kami bersyukur bisa mengikuti event lomba ihtifal IPT USIM 2016 ini kedua kalinya. Tahun kemarin saya belum berkesempatan mengikuti lomba ini. Sejak awal harapan kami bisa masuk semifinal hingga final kalau bisa. Kami baru sampai semi final dan alhamdulillah telah memberi kami banyak pelajaran termasuk kekurangan kami selaku peserta Indonesia, khususnya dari UII terkait retorika debat yang baik dan stabilitas penggunaannnya dalam diri masing2 peserta”. Demikian ungkap salah satu Tim Debat Bahasa Arab UII asal Prodi Psikologi Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Universitas Islam Indonesia angkatan 2014, Wafa yang telah berhasil meraih Juara III pada ajang Ihtifal IPT di USIM Malaysia, 14-18 April 2016 lalu.

Setelah banyak mendapatkan pengalaman debat di ajang asean dengan sistem yang lebih baik dan sudah mengikuti berstandar internasional, sosok asal Pamekasan Jawa Timur ini berharap agar langkah kaderisasi bisa dilakukan dengan segera pada tahun ini meski dia sendiri belum menemukan formulasi yang tepat.

 

Saat ditanya tentang event selanjutnya, puteri pasangan Achmad Afifi Sholeh dan Raudlatul Jannah tersebut berkeinginan untuk mengikuti debat Bahasa Arab di Qatar tahun 2017 mendatang. “semoga diberi kelancaran dan peluang besar untuk bisa terealisasi dan tidak hanya bagi UII tapi juga kampus-kampus lain di Indonesia”, harapnya.

Selamat dan semoga bisa menorehkan prestasi di ajang Debat Bahasa Arab di Qatar pada tahun 2017 mendatang.

MAPPRO Gelar Prosesi Sumpah Profesi Periode ke-29

Program Magister Psikologi Profesi (MAPPRO) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) kembali menggelar prosesi Sumpah Profesi (periode ke-29), Sabtu, 16 April 2016 di Auditorium FPSB UII. Prosesi pengambilan sumpah dihadiri oleh Rektor UII, Dekan FPSB UII, Ketua MAPPRO FPSB UII, dan ketua HIMPSI Wilayah DIY, Drs.HellyP. Sutjipto, MA.

Dalam sambutannya, Helly P. Sutjipto berharap agar ke depan Psikologi UII benar-benar mampu memberi warna  ‘Islami’ pada setiap penyelesaian masalah psikologi di masyarakat. Hal tersebut dikaitkan dengan dengan surat AL Quran surat Al Imron ayat 103 yang menyatakan bahwa setiap umat hendaknya senantiasa mau berpegang teguh kepada tali Allah SWT dan janganlah bercerai berai. Berpegang teguh kepada tali Allah SWT tersebut juga dimaknai sebagai bentuk keberserahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT dalam berbagai masalah hidup yang dihadapi.

 

Senada dengan hal tersebut, rektor juga menyampaikan banyaknya surat dalam Al Quran yang bisa dijadikan rujukan dalam menjalankan profesi sebagai seorang psikolog. Rektor juga mencontohkan perilaku Nabi Muhammad SAW yang bisa dijadikan teladan bagi para psikolog baru menjalankan profesinya.

FPSB Gelar Milad XXI

Semakan Al Quran kembali menjadi agenda pembuka puncak Milad ke-21 Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) yang diselenggarakan pada hari Jumat, 15 April 2016. Agenda semakan Al Quran diselenggarakan di beberapa titik/lokasi, seperti di Mushola Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), ruang sidang Prodi Hubungan Internasional (HI), ruang sidang Prodi Ilmu Komunikasi (Ilkom), Mushola Baitul Hadi (FPSB UII) dan juga Hall FPSB UII. Beberapa staf pengajar, staf kependidikan, mahasiswa, petugas parkir dan juga petugas cleaning service tampak khusyuk mengikuti semakan tersebut.

 

Jelang siang atau tepatnya usai sholat Jumat, agenda puncak milad berlanjut dengan makan siang bersama civitas akademika FPSB UII. Banyaknya peserta makan bersama, berbagai menu yang disajikan seperti bakso, tekwan, rujak es krim, nasi kucing, nasi kuning pun ludes dalam sesaat. Sejurus kemudian agenda berlanjut dengan potong tumpeng, doa bersama, pembagian hadiah bagi para pemenang lomba keakraban (dosen & karyawan), pemberian penghargaan bagi mahasiswa, dosen dan karyawan berprestasi serta ditutup dengan pembagian doorprize.

Selamat dan semoga FPSB UII terus dapat memberikan manfaat bagi umat. Amiin.

Greate Prepare, Great Career

Greate Prepare, Great Career. Demikian judul materi yang disampaikan oleh Diana Ratri, S.Psi (alumni Prodi Psikologi FPSB UII) dalam acara pembekalan calon alumni Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) yang dihelat pada hari Jumat, 15 April 2016 di Auditorium FPSB UII. Kegiatan rutin berupa pembekalan tersebut memang secara khusus menghadirkan para alumni yang sudah terlebih dahulu terjun ke dunia kerja sebagai pemateri. Hal dimaksudkan agar pembekalan tersebut bisa menjadi jembatan bagi para wisudawan yang sebentar lagi harus berkiprah di manapun mereka berada.

Dalam paparannya, sosok yang akrab disapa Mbak Diana ini mengawali materinya dengan memberikan gambaran tentang tuntutan pelaku bisnis akan kualitas lulusan/SDM. Lulusan yang berkualitas menurutnya memang harus mempunyai kompetensi, mempunyai visi, mempunyai kemauan untuk belajar, mempunyai kematangan sosial dan juga mempunyai orientasi pada layanan masyarakat. Mbak Diana juga memberikan gambaran proses seleksi di dunia kerja yang cukup menguras kemampuan. Oleh karenanya, agar segala dapat berjalan dengan baik dan lancar, Mbak Diana mengajak para calon alumni untuk banyak mengakses mentor pengembangan karir, lebih rajin dalam mencari informasi (formal dan non formal), mempersiapkan CV secara baik, mengasah komunikasi, menjaga kebugaran tubuh, belajar dan terus berdoa.

Secara lebih detik Mbak Diana memberikan tips-tips dalam membuat CV yang baik, tips dalam proses interview, serta mengenali berbagai potensi diri yang dimiliki untuk bisa dijadikan bekal dalam berkompetisi di dunia kerja.

  

PBI Gelar Seleksi ‘Performance Art’ PPL Australia 2016

Tari Sireh (Lombok Barat), Tari Radap Rahayu (Banjar), Sundanese (Sumatera Barat), Tari Piring (Sumatera Barat), Yamko Rambo Yamko (Papua), Tari Serimpi (Yogyakarta), Tari Asmarandana (Yogyakarta), dan Tari Kuda Lumping (Jawa Timur) mewarnai proses seleksi Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ke Australia yang diselenggarakan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII), Kamis, 14 April 2016 di Hall FPSB UII.

Selain menampilkan beberapa tarian daerah, dalam performance tersebut juga ditampilkan atraksi permainan alat musik tradisional berupa Kendang. Penonton pun dibuat terkesima dengan penampilan para kandidat peserta PPL Periode X ini. Bahkan, dalam beberapa kesempatan para Dewan Juri pun di ajak untuk terlibat langsung dalam gerakan-gerakan tari atau pun praktek memainkan alat musik kendang.

 

Perlu diinformasikan bahwa finalis dari proses seleksi “Performance Art” ini nantinya masih harus mengikuti beberapa tahapan lagi, seperti BIPA (pelatihan Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing), Keimigrasian, dan pemahaman budaya asing-Australia (Cross Culture Understanding).

Milad ke – 21, FPSB Kembali Gelar Pengajian Umum

Dalam rangka Milad ke-21, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII)  kembali menggelar ‘Pengajian Umum’ bagi warga sekitar kampus terpadu UII dengan menghadirkan ustadz Didik Purwodarsono selaku penceramah, Jumat, 8 April 2016 di Mushola Baitul Hadi FPSB UII. Acara diawali dengan pembacaan kalam Ilahi yang kemudian dilanjutkan dengan sambutan Dekan. Dalam sambutannya, Dr. rer.nat. Arief Fahmi, MA., Psikolog berharap agar masyarakat bersedia bekerjasama dalam memantau perilaku para mahasiswa khususnya mahasiswa FPSB UII. “Jika ada perilaku mahasiswa kami yang menurut Bapak/Ibu kurang baik, mohon untuk diperingatkan atau ditegur”, harapnya. Usai sambutan Dekan, acara berlanjut dengan pembagian sebagian doorprize yang memang sudah disiapkan untuk kemudian mendengarkan ceramah pengajian.

Ust. Didik Purwodarsono mengawali ceramahnya dengan mengupas pesan tersirat dari lagu ‘Lir ilir’ yang memang penuh makna/pembelajaran. Pengasuh Ponpes Modern Miftahunnajah Yogyakarta tersebut juga mengajak jamaah untuk senantiasa mudah bersyukur atas semua nikmat yang sudah diberikan Allah SWT sembari mengajak para jamaah yang belum berkeluarga untuk senantiasa berbakti pada kedua orangtua.

Sedangkan kepada para orangtua Ust. Didik mengajak agar bisa mendidik anak dengan falsafah (basa Jawa) “pinter, kendel, tegel, prigel, supel”. Setiap orangtua harus ‘pinter’ atau ‘pandai’ dalam melihat potensi masing-masing anak.  Orangtua juga harus ‘kendel’ atau berani dalam membiayai pendidikan anak. Namun di sisi lain, orangtua juga dituntut ‘tegel’ atau tega  dalam mendidik anak-anak (tega untuk mengajak hidup sederhana/prihatin). Sedangkan ‘prigel’ dimaknai dengan semangat orangtua dalam mengajari atau mendidik anak  secara maksimal. Dan ‘supel’ dimaknai dengan kepandaian orangtua membangun komunikasi dengan anaknya.

FPSB Ukir Prestasi di GRADASI IV

Tim Basket Putra Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas islam Indonesia (UII) berhasil memboyong Juara 1 di ajang ‘Gelaran Olahraga dan Seni (GRADASI) IV’ yang diselenggarakan oleh LEM Universitas Islam Indonesia, 27 Maret – 10 April 2016. Dalam partai final yang berjalan seru dan alot, TIM Basket Putra FPSB UII berhasil mengatasi perlawan Tim Basket Putra Fakultas Ekonomi (FE) UII dengan skor 60:55.

Selain cabang olah raga basket, pada cabang olahraga futsal pun Tim Futsal Putra FPSB UII berhasil  meraih juara 2 setelah di partai final harus mengakui kehebatan Tim Futsal Putra FMIPA UII. Sedangkan di cabang lomba pidato, FPSB juga berhasil mengukir juara atas nama Hans Mahenta Fadli.

Perlu diketahui bersama, bahwa ajang kompetisi olahraga dan seni mahasiswa UII (Gradasi IV) tahun 2016 ini melombagakan banyak cabang, seperti sepakbola, futsal, bola voli, tenis meja, bulu tangkis, kaligrafi, fotografi, band, nyanyi solo, debat Bahasa Inggris, essai,  dan juga tilawah. Gradasi UII sendiri sudah digulirkan sejak tahun 2011 silam.

Selamat atas prestasi yang diperoleh dan semoga ke depan juga tetap bisa mengukir prestasi di level yang lebih tinggi (nasional-internasional). Amiin.

FPSB Lepas Pegawai Purna Tugas san Sambut Doktor Baru

Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) secara resmi melepas dua orang pegawai yang sudah memasuki purna tugas yakni Bapak Surani dan Bapak Zumaroh pada hari Rabu, 6 April 2016 M. Selain melepas kedua pegawai yang sudah mengabdi lk.35 tahun pada UII itu, dalam acara tersebut juga diselenggarakan penyambutan ataupun tasyakuran atas selesainya studi S-3 dari Ibu Emi Zulaifah dan Ibu Qurrotul Uyun (meraih gelar Dr.Phill dari Leipzig, Jerman).

Dalam sambutannya, Dekan FPSB UII (Dr.rer.nat. Arief Fahmi, MA., Psikolog) berpesan kepada kedua pegawai purn tugas bahwasannya silaturrahmi harus tetap dipertahankan. “Kita hanya pisah secara status,  namun kami tetap menganggap bahwa bapak-bapak adalah tetap bagian dari keluarga FPSB UII. Dan kami harap bapak-bapak pun masih mau menganggap kami sebagai saudara”, pungkasnya.

 

Sedangkan kepada para Doktro Baru, dekan sangat berharap agar ilmu yang diperoleh benar-benar dapat memberi banyak manfaat bagi FPSB khususnya dan UII pada umumnya. Amiin

Prodi HI Kaji Studi Perdamaian

“Peace Studies in International Relations Dicipline”. Demikian tema kuliah umum yang diselenggarakan oleh program Studi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII), Jumat, 1 April 2016 di R. Auditorium FPSB UII. Hadir sebagai pemateri adalah Prof. Francis Daehoon Lee (Sungkonghoe University, Seoul, Republic of Korea). Sedangkan moderator dibawakan oleh Enggar Furi Herdianto, S.IP., MA.

Dalam paparannya, Prof. Francis banyak membahas tentang penggunaan ‘violance’ atau kekerasan  dalam mencapai kedamaiaan.  Menurutnya, kekerasan yang biasa dipakai untuk meraih kedamaiaan terbagi dalam dua kategori, yakni kekerasan secara langsung (direct violance)  dan kekerasaan yang terstruktur (Structural Violance). Beda keduanya terletak pada kondisi kedamaian yang didapatkan, dimana pada direct violance kondisi kedamaian lebih bersifat negatif. Sedangkan untuk structural violance kondisi capaian kedamaian yang diperoleh relatif lebih positif.

Lebih jauh Prof. Francis menuturkan bahwasannya direct violance relatif lebih sering terlihat ataupun lebih mudah dikenali.  Sedangkan structural violance cenderung lebih halus atau bahkan tidak begitu terlihat namun sebenarnya bisa dirasakan. Structural violance biasanya merupakan efek samping sebuah kebijakan pemerintah/penguasa.