Psikologi Berjaya di KIMPSI III Unisula Semarang
Tim Kompetisi Ilmiah Mahasiswa Psikologi (KIMPSI) Prodi Psikologi (Psi) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) keluar sebagai Juara Umum di perhetalan KIMPSI III Tahun 2022 yang diselenggarakan di Universitas Islam Sultan Agung (UNISULA), Semarang. Kepastian tersebut didapatkan setelah pada pengumuman pemenang pada Sabtu, 29 Oktober 2022 Tim KIMPSI Prodi Psikologi FPSB UII berhasil mengumpulkan 13 medali dan Piala dengan rincian: 8 medali emas, 3 medali perak, dan 2 medali perunggu. Diikuti Unissula juara 2 dengan 4 medali emas, 1 perak, 1 perunggu. Kemudian UIN Bandung juara 3 dengan 2 emas, 3 perak, 2 perunggu.
Menurut Dr. H. Fuad Nashori, S.Psi., M.Si., M.Ag., Psikolog selaku pembina Tim KIMPSI FPSB UII menuturkan bahwa resep FPSB bisa jadi Juara Umum adalah adalah metode/mata kuliah khusus yg membekali/menstudi kearah Prestasi, sehingga bisa meraih sukses dan berjaya secara material maupun spiritual.
“Sejumlah lomba (paper hasil penelitian, proposal penelitian, modul intervensi) yang diikuti mahasiswa dibuat berdasarkan tugas matakuliah. Yang dari tahun ke tahun memberi sumbangan yang paling konsisten adalah produk dari matakuliah psikologi Islam (6 sks) yang diikuti mhs pada semester 4. Produk dari matkul ini adalah proposal penelitian dan hasil penelitian (mahasiswa boleh memilih salah satu). Selain dari matakul tsb, produk proposal penelitian juga diperoleh dari matkul karya ilmiah (yang diarahkan untuk tugas akhir/skripsi) yang berlangsung pada semester 6. Lomba paper hasil penelitian dan proposal penelitian adalah jenis lomba yang UII selalu menjadi pemenangnya dalam 3 tahun terakhir. Selanjutnya, produk matkul intervensi psikologi berupa modul pelatihan/psikoedukasi juga dimanfaatkan untuk ikut lomba. Lomba desain dan infografis umumnya tidak diproduk langsung dari matkul psikologi Islam, tapi memanfaatkan paper hasil penelitian dari matkul psikologi Islam. Produk untuk vlog, video dakwah, movie, qiraah dibuat oleh mahasiswa tanpa melalui matkul. Khusus movie, kami memberi insentif 1-2 juta untuk mahasiswa memproduksi movie. Alhamdulillah juara 1 untuk dua kategori movie tahun ini berhasil disabet mhs UII. Untuk video dakwah yang kita juga jadi juaranya, kami banyak dibantu dosen dan staf tendik ilkom. Produk video dibuat di lab ilkom. Sebagai catatan pamungkas, semua karya yang masuk kami seleksi dan kami minta perbaiki kalau ada yang kurang.”, tutur Fuad Nashori
