FPSB Gelar Syawalan

Bertempat di Hotel Alana, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar acara syawalan atau halal bi halal pada Jumat, 27 Mei 2022. Kegiatan yang diikuti oleh Dosen, Tendik, SATPAM, CS, Tenaga Paruh Waktu, dan Perwakilan dari Lembaga Mahasiswa FPSB UII ini menghadirkan Ustadz Saijan, S.Ag., M.Si untuk memberikan tausiyah atau siraman rohani.

Dekan FPSB UII, Dr. H. Fuad Nashori, S.Psi., M.Si., M.Ag., Psikolog dalam sambutanya menyampaikan bahwa kegiatan syawalan dalam rangka menjalin silaturrahmi dan saling memaafkan merupakan salah satu bentuk implementasi dari nilai-nilai Islam.  Dekan mengajak agar bisa berlapang hati untuk meminta maaf dan memberi maaf kepada sesama.

Dengan saling meminta maaf dan memaafkan, maka diharapkan kelak di akhirat tidak ada yang mendatangi kita dalam rangka menuntut ganti rugi atas perbuatan dzolim yang kita lakukan secara sengaja maupun tidak sengaja kepada orang lain. Bahkan seandainya yang menagih atau menuntut itu banyak, ada kemungkinan kebaikan yang kita miliki tidak hanya habis untuk menggantinya, tapi bisa jadi kebaikan kita kurang untuk mengganti tuntutan tersebut sehingga dosa orang yang kita dzolimi dibebankan kepada kita di akhirat kelak sebagai penggantinya.

Sementara ust. Saijan dalam tausiyahnya mengeaskan kembali bahwa dengan saling silaturaahmi makan seseorang akan dimudahkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya.  Beliau mencontohkan ada sebuah group atau perkumpulan alumni beranggotakan sekitar 5 orang dengan usia lebih dari 90 tahun. Rahasianya tak lain dikarenakan mereka rajin bersilaturahmi. Bahkan mereka sangat kompak sejak SMP (alumni/lulusan SMP yang sama).

Selain itu Ust. Saijan juga mengajak kepada segenap civitas FPSB UII untuk memanfaatkan sisa umur yang ada secara baik agar tidak sia-sia. Adapun beberapa hal penting yang perlu dilakukan agar umur tidak sia-sia diantaranya adalah jangan merasa tidak pernah bersalah sehingga membuat malas untuk meminta maaf kepada orang lain, senantiasa menjaga lisan agar tidak menyaikiti orang lain dan lisan yang senantiasa meminta maaf kepada Allah SWT. Hal penting lain yang bisa dilakukan agar umur lebih bermanfaat adalah dengan menjauhkan diri dari sifat hasad dan hasut, serta untuk urusan agama dibiasakan bisa berupaya melihat ke atas dan untuk urusan dunia senantiasa melihat ke bawah agar selalu tumbuh rasa bersyukur dengan nikmat yang sudah diberikan oleh Allah SWT.

Kegiatah pun diakhiri dengan pengundian doorprize menarik yang pangadaannya sebagian dibantu oleh para sponsor.