FPSB UII Sambut Doktor Baru
Di penghujung akhir tahun 2021 atau tepatnya 31 Desember 2021, Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar proses penyambutan 6 Doktor Baru secara daring. Keenam Doktor baru yang dimaksud adalah Susilo Wibisono, S.Psi., M.A., Ph.D., (Prodi Psikologi), Iwan Awaludidn Yusuf, S.IP., M.Si., Ph.D. (Prodi Ilmu Komunikasi), Dr. Zaki Habibi, S.I.P., M.Comms., (Prodi Ilmu Komunikasi), Dr. Herman Felani, S.S., M.A., (Prodi Ilmu Komunikasi), Puji Rahayu, S.Pd., MLST., Ph.D (Prodi Pendidikan Bahasa Inggris), dan Hasbi Aswar, S.I.P., M.A., Ph.D . (Prodi Hubungan Internasional).
Dr. H. Fuad Nashori, S.Psi., M.Si., M.Ag., Psikolog selaku Dekan FPSB UII merasa bahagia sekaligus bangga atas hadirnya keenam Doktor Baru tersebut. Beliau pun berharap agar keenam Doktor baru itu nantinya akan lebih banyak berkontribusi atau berkarya bagi UII, memajukan agama dan institusi serta diharapkan memperbanyak penelitian eksternal yang bisa diperoleh dari skema pemerintah maupun non pemerintah.
Menyinggung tentang keberhasilan dalam menyelesaikan studi S3 (Program Doktor), Dekan FPSB UII berbagi beberapa catatan penting, yakni menghidupkan kerendahan hati (khususnya pada para pembimbing) dan tak melupakan untuk senantiasa bermunajat memohon kemudahan pada Allah SWT. Sedangkan kepada dosen yang sedang ataupun akan berencana menempuh program studi Doktoral (S3) diharapkan memiliki daya juang, kesabaran atau pun mentalitas. “Yang pasti cobaan atau tantangan dalam menempuh jenjang Doktor sangat banyak. Belajar pengalaman (baik maupun buruk) dari orang lain adalah salah satu cara mempersiapkan diri lebih baik untuk menempuh program Doktoral (S3)”, tuturnya.
Dekan juga menambahkan bahwa bertambahnya dosen yang berhasil menyelesaikan program doktornya akan sangat berdapak baik pada FPSB UII ke depan, khususnya untuk proses akreditasi. “Setidaknya, saat ini sudah ada 22 doktor atau 26 %. Masih ada 3 orang lagi yang sudah dinyatakan lulus tapi ijazahnya belum keluar. Jika 3 dimasukan maka akan menjadi 30% sehingga mendekati angkat jumlah prosentase Doktor di UII yaitu 30,7% . Kondisi ini melampaui angka nasional dimana angka nasional jumlah doktor diantara dosen adalah 16,7%. Yang sedang menempuh karyasiswa/S3 masih ada 16 orang. Jika lulus maka akan menjadi 45,7%. Smoga Allah memudahkan jalannya untuk dosen yang menempuh S3”, pungkas Dekan.
Masing-masing Doktor pun diberi kesempatan untuk berbagi cerita atau pengalamannya selama menempuh program Doktor.
Pada akhirnya, Dekan juga meminta para Ketua Jurusan/Prodi untuk memberikan tantangan kepada para Doktor baru untuk menjawab berbagai kesempatan dan peluang yang ada di dalam kampus sendiri maupun di luar institusi agar tetap memiliki gairah kuat menjadi ilmuan dan tidak mengalami pelapukan keilmuan karena ilmu yang tidak terasah.
