PBI Gelar 5th Value Anniversary
Sabtu, 7 Juli 2018, di Auditorium FPSB UII berlangsung 5th Value Anniversary English Language Department. Acara yang dihadiri pimpinan Fakultas, pimpinan prodi, lembaga mahasiswa fakultas, pengurus EDSA (himpunan mahasiswa PBI) serta para mahasiswa PBI UII ini berlangsung meriah. Program kerja yang diselenggarakan adalah speech competition, pertandingan futsal, happy value family 100, accoustic, dan dodge ball.
Dalam acara pembukaan peringatan 5 Tahun Program Studi PBI UII, Dr H Fuad Nashori selaku dekan FPSB UII menyampaikan beberapa pesan dan apresiasi. Fuad mengapresiasi pencapaian PBI UII yang diminati pasar. Setiap tahun pendaftar PBI meningkat. Yang diterima sebagai mahasiswa tiap sekitar 100 orang. Akreditasi Prodi PBI juga sudah B saat berusia 4 tahun. Fuad juga mengucapkan apresiasi kepada SDM PBI UII. Seorang dosen sedang menempuh studi Inggris, seorang dosen menempuh studi di Australia, dan 2 orang lagi menempuh studi di UNY. “Saya doakan dan berikan dukungan agar studi dosen-dosen PBI ini semoga lancar. Tahun depan sudah memiliki dosen bergelar doktor,” ungkap Fuad.
Selain itu, dekan FPSB UII periode 2018-2018 Dr H Fuad Nashori juga mengapresiasi keaktifan mahasiswa PBI UII. Fuad menyampaikan bahwa ada empat tipe mahasiswa, yaitu tipe akademik, tipe kolegiat, tipe vokasional, dan tipe non-konformis. Tipe akademik adalah mahasiswa yang orientasinya penguasaan bahan kuliah dengan sebaik-baiknya. Tipe kolegiat adalah mahasiswa yang orientasinya bersenang-senang dengan berkumpul-kumpul. Tipe vokasional adalah mahasiswa yang mementingkan segera rampung dan dapat pekerjaan. Biasanya agak mengabaikan kualitas pendidikan, yang penting segera dapat pekerjaan. Tipe terakhir adalah non-konformis. Yaitu, tipe mahasiswa yang orientasinya peningkatakan kualitas diri dan kualitas keilmuan. Cara belajarnya tidak hanya dengan menjadi mahasiswa yang rajin, tapi rasa haus belajar melalui keaktifan berorganisasi, kepanitiaan, suka lomba-lomba yang menguatkan kompetensi diri, memanfaatkan peluang untuk presntasi ilmiah, dan sebagainya. “Saya harapkan agar sebagian besar mahasiswa PBI UII adalah mahasiswa bertipe non-konformis atau menjadi mahasiswa pembelajar yang orientasinya peningkatan kualitas diri dan kualitas ilmu.”
Fuad mengingatkan bahwa menurut penelitian, yang indeks prestasinya paling tinggi ternyata adalah mahasiswa tipe non-konformis, baru disusul mahasiswa tipe akademik, lalu tipe vokasional, dan terakhir tipe kolegiat. “Tentu saja dalam jangka panjang yang lebih sukses dan bahagia adalah tipe non-konformis.”
Selain itu, Fuad Nashori juga mengingatkan agar mahasiswa PBI dapat meningkatkan kompetisinya dengan membentuk kelompok-kelompok studi. Kelompok studi sangat baik kalau dikaitkan dengan konsentrasi-konsentrasi yang ada di PBI, seperti penerjemahan (translate), english as international language (EIL), dan teaching english to young learner. Kelompok-kelompok studi ini akan menjadi kelebihan mahasiswa PBI UII.
