PBI Gelar Workshop ICT-Based Material development for English Classes Bagi Guru Bahasa Inggris

Di era kemajuan teknologi  informasi, komunikasi dan juga digital saat ini, guru memang dituntut untuk terus berkreasi (kreatif) dalam proses transfer pengetahuan kepada para siswa yang saat ini juga sudah mengenal bahkan menjadi konsumen atas kemajuan teknologi saat ini. Guru dituntut untuk bisa memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada sebagai sarana pengembangan diri dalam proses transfer ilmu tersebut (khususnya guru Bahasa Inggris), sehingga nantinya diharapkan proses transfer ilmu pengetahuan dapat berjalan lebih optimal (menyenangkan dan mudah). Demikian garis besar dari worksho ICT-Based Material development for English Classes yang diselenggarakan oleh  Program Studi Pendidikan bahasa Inggris (PBI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) dan diikuti oleh guru-guru Bahasa Inggris Kelompok MGMP Kabupaten Sleman dan Bantul, Senin,  21 Desember 2015. Intan Pradita, S.S., M.Hum.  (Dosen Prodi PBI) dan Sean Stellfox, M.A. dari RELO (Regional English Language Office) hadir sebagai pemateri dalam workshop yang diselenggarakan di Laboratorium Bahasa PBI Gedung Moh. Hatta (Perpustakaan Pusat UII) Lantai 2 tersebut.

 

Intan Pradita dalam kesempatan tersebut mengambil ICT-Based Materials Development : From Scary Movie to the Pursuit of Happiness sebagai judul materi. Presentasinya banyak mengulas tentang pemanfaatan ICT dalam proses pengembangan materi pembelajaran Bahasa Inggris termasuk pemilihan video materi pembelajaran yang tepat melalui TED Ed. TED Ed sendiri merupakan singkatan dari Technology, Entertainment and Design yang berisi sekumpulan video presentasi sekaligus sharing materi yang disampaikan oleh pembicara dan peneliti terkemuka dalam bahasa Inggris. Video tersebut bisa diadaptasi menjadi bahan ajar dan juga bahan latihan para mahasiswa di kelas.

Sementara Sean Stellfox sebagai pemateri kedua menyampaikan pentingnya mengoptimalkan  website sebagai sarana mencari, membuat dan atau mengembangkan bahan ajar, seperti English Central.com dan esl-lab.com yang sering ia gunakan dalam aktivitas mengajarnya. “English Central.com is the best resource for vocabulary building also for speaking and listening because it gives direct feedback”, papar Sean. Sementara www.esl-lab.com menurutnya juga sangat baik dalam membantu pembuatan media pembelajaran di kawasan yang memiliki keterbatasan akses internet.

Selain itu, Sean juga berkeyakinan bahwa video bisa menjadi media pembelajaran yang cukup efektif dalam meningkatkan kemampuan listening dan speaking, sepertibeberapa latihan yang biasa dilakukan melalui video blog  (family tree, giving directions, singing songs, giving monologue, dan phone conversation).

Workshop diakhiri dengan sesi tanya jawab.