HI Gelar Diplomatic Course II
Developing The Writing Skill in Diplomacy. Demikian tema kegiatan Diplomatic Course II yang diselenggarakan oleh Program Studi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII), Sabtu, 10 Desember 2016 di GKU. Prof. Dr. Sardjito, M.Ph dengan menghadirkan Drs. Isman Pasha, MH dari Direktorat Kerjasama Fungsional ASEAN Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia sebagai pemateri.
Dalam paparannya yang diberi judul ASEAN adalah KITA: Menuju Visi 2025, beliau menegaskan bahwa bangsa Indonesia akan maju jika mau berdiskusi (diplomasi) dengan Negara lain. Dalam proses diplomasi inilah keberhasilan/kemajuan sebuah Negara sangat ditentukan oleh pola pikir sang diplomat. Setiap orang menurutnya boleh berpendapat tapi tidak menindas orang lain, karena jika ini terjadi maka dipatikan akan terjadi yang namanya penjajahan.
Lebih jauh beliau menyampaikan visi ASEAN, baik dari sisi politik, keamanan, ekonomi maupun sosial budaya . Khusus bidang sosial budaya ASEAN, terdapat 6 pilar penting yang menjadi perhatian, yakni pendidikan dan kebudayaan, penerangan dan informasi, lingkungan hidup, wanita dan anak, social dan tenaga kerjas serta kesehatan.
Secara detil, drs. Isman Pasha, MH juga menyampaikan tentang seluk beluk persidangan di ASEAN. Mulai dari persiapan sampai dengan persidangan delegasi Indonesia hingga pembuatan laporan delegasi yang meliputi tujuan laporan-perihal, garis besar pelaksanaan sidang, latar belakang sidang, pelaksanaan sidang dan catatan amatan selama sidang serta kesimpulan dan rekomendasinya