Manusia Terbaik adalah Manusia Pemaaf

“Yang dituntut oleh Tuhan (dalam Al Quran) adalah memaafkan orang lain, buka meminta maaf. Ketika kita mampu memaafkan oranglain, maka kita berada pada level tertinggi (muhsinin), bukan lagi muttaqin. Muqsitin apalagi. Tawwabin itu biasa. Oleh karena itu, tindakan memaafkan orang lain adalah tindakan yang paling terpuji karena akan membawa seseorang ke level muhsinin”. Demikian ungkap Drs. H. Asmuni, MA dalam acara ‘Diskusi Berkala Dosen Interdisipliner’ yang diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian dan Pengembangan Agama Islam (DPPAI) Universitas Islam Indonesia (UII), Selasa, 21 Mei 2014 di Auditorium Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) UII.