Tingkatkan Kapasitas Mahasiswa, Prodi Komunikasi Selenggarakan Media Camp 2018
Dalam rangka meningkatkan kapasitas mahasiswa komunikasi terutama kapasitas pegiat komunitas atau klub mahasiswa, Program Studi Ilmu Komunikasi (Ilkom) Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) Universitas Islam Indonesia (UII) secara khusus menggelar Pelatihan Multi Media untuk Peningkatan Kapasitas Mahasiswa dalam Produksi Media bertajuk “Media Camp”, Jumat-Ahad, 4-6 Mei 2018 di Hotel Pandanaran Prawirotaman Yogyakarta.
Menurut Ka. Prodi Ilmu Komunikasi, Muzayyin Nazaruddin, S.Sos., M,A kegiatan tersebut didesain agar mahasiswa tanggap dengan perkembangan media daring (online), teknologi dan tren kekinian lainnya. Mahasiswa pun diharapkan mampu menghasilkan karya (media) berkualitas, bermanfaat dan tidak hanya berorientasi pada profit namun juga bisa mewakili keberpihakan suara bagi mereka yang tertindas.
“Dari sini, visi UII yaitu rahmatan lil alamin diterjemahkan menjadi sebuah prakarsa atau upaya kritis untuk membela kepentingan mustadh’afin melalui jalur jurnalisme, esai, film dokumenter, fotografi, penyiaran, dan produksi media lainnya. Mahasiswa yang selama ini berada di ruang kelas yang nyaman, diajak masuk dalam realitas kehidupan dan sadar bahwa mereka tidak berada dalam ruang senyap atau menara gading. Komunitas-komunitas mahasiswa belakangan dihantui oleh beragam masalah organisasi, mulai dari sulitnya kerja tim, minimnya ketrampilan khusus tiap anggota klub, hingga tidak rapinya manajemen organisasi. Maka pelatihan dalam tajuk Media Camp ini menjadi penting”, papar Muzayyin.
Media Camp sendiri di bagi dalam enam kelas untuk memfasilitas komunitas-komunitas yang ada di prodi Ilmu Komunikasi, seperti manajemen organisasi dengan sasaran pengurus HIMAKOM, penulisan esai untuk Komunitas Dispensi, feature jurnalistik untuk Red_aksi, foto cerita untuk Klik18, film dokumenter untuk KOMPOR.COM, dan pemrograman radio untuk Komunitas Galaxy. Adapun materi-materi yang disampaikan oleh para fasilitator maupun pembicara tamu diantaranya adalah orientasi program dan perspektif dalam produksi media, observasi lapangan, analisis sosial, mengenali elemen-elemen esai, fotografi dasar, mengenal ragam dokumenter, dasar dan elemen jurnalisme, perkenalanan dan dinamika radio, pengantar dan teknik foto cerita, produksi program (pengenalan feature), mind mapping, dan masih banyak lagi.
Usai pelatihan, peserta akan memperoleh pendampingan rutin dalam memproduksi karya hingga tahap pameran karya yang akan diagendakan pada penyambutan mahasiswa baru tahun 2018.